Hai, Sobat Baca! Pernah dengar pohon literasi? Bukan, bukan pohon yang tumbuh buku, ya! Ini tentang cara kreatif nan asik buat numbuhin minat baca di rumah, khususnya buat anak-anak. Bikin pohon literasi sendiri itu seru banget, loh! Selain mempercantik ruangan, juga bisa jadi spot baca yang nyaman dan bikin betah. Nah, di artikel ini, kita bakal bahas tuntas gimana caranya bikin pohon literasi keren di rumahmu! Siap-siap, ya!
Apa Sih Pohon Literasi Itu?
Simpelnya, pohon literasi itu display buku berbentuk pohon. Bisa dibuat dari berbagai bahan, mulai dari kardus bekas, kayu, sampai ranting pohon asli. Tujuannya? Bikin buku-buku lebih menarik dan mudah diakses, khususnya buat si kecil. Bayangin, buku-buku kesayangan tersusun rapi dan cantik di "dahan-dahan" pohon. Pasti bikin makin semangat baca, deh!
Kenapa Harus Bikin Pohon Literasi?
Riset dari UNESCO tahun 2017 menunjukkan bahwa minat baca di Indonesia masih rendah, hanya 0.001%. Artinya, dari 1000 orang, cuma 1 orang yang rajin baca buku. Nah, pohon literasi ini bisa jadi solusi jitu buat ningkatin minat baca, terutama di lingkungan keluarga. Selain itu, ada beberapa manfaat lain, lho:
- Menciptakan Suasana Baca yang Menyenangkan: Dengan tampilan yang menarik, anak-anak akan lebih tertarik untuk membaca.
- Mengatur Buku agar Lebih Rapi: Buku-buku nggak akan berserakan lagi, deh!
- Menghemat Ruang: Pohon literasi bisa jadi solusi penyimpanan buku yang hemat tempat.
- Media Belajar yang Interaktif: Bisa dihias dan dimodifikasi sesuai kreativitas.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Sebelum mulai berkreasi, yuk siapin dulu bahan-bahannya! Tenang, sebagian besar bahannya mudah didapat, kok.
- Bahan Dasar Pohon: Bisa pakai kardus bekas, triplek, kayu, atau ranting pohon asli.
- Lem: Lem kayu, lem tembak, atau double tape.
- Gunting atau Cutter: Untuk memotong bahan dasar.
- Cat Akrilik atau Cat Semprot: Untuk mewarnai pohon.
- Kuas: Untuk mengecat.
- Hiasan: Bisa pakai kertas warna-warni, pita, stiker, atau apapun sesuai selera.
- Buku-buku Kesayangan: Jangan lupa, ya!
Langkah-langkah Pembuatan
Sekarang, saatnya eksekusi! Ikuti langkah-langkah di bawah ini, ya:
- Buat Pola Pohon: Gambar pola pohon di kardus atau bahan dasar yang dipilih. Bisa cari inspirasi di internet atau gambar sendiri sesuai kreativitas.
- Gunting Pola: Gunting pola pohon yang sudah digambar. Hati-hati, ya!
- Rangkai Pohon: Jika menggunakan kardus, bisa disambung dengan lem atau double tape. Kalau pakai ranting asli, susun dan ikat ranting-ranting hingga membentuk pohon.
- Warnai Pohon: Setelah pohon terbentuk, warnai dengan cat akrilik atau cat semprot. Bebas pilih warna kesukaan!
- Hias Pohon: Tempelkan hiasan-hiasan yang sudah disiapkan. Biar makin eye-catching, tambahkan lampu hias kecil, pita, atau bunga-bunga kertas.
- Tata Buku: Setelah pohon kering dan siap, tata buku-buku di "dahan" pohon. Atur sedemikian rupa agar terlihat rapi dan menarik.
Tips dan Trik Bikin Pohon Literasi yang Makin Keren
- Sesuaikan Ukuran Pohon dengan Ruangan: Jangan sampai pohon literasi terlalu besar atau terlalu kecil di ruangan.
- Pilih Warna yang Cerah: Warna cerah bisa menarik perhatian anak-anak dan membuat suasana lebih ceria.
- Libatkan Anak dalam Proses Pembuatan: Biar makin seru, ajak si kecil untuk ikut menghias pohon literasi. Ini juga bisa meningkatkan kreativitas dan minat bacanya, lho!
- Rutin Mengganti Buku: Agar anak tidak bosan, ganti buku-buku di pohon literasi secara berkala.
- Buat Tema Tertentu: Misalnya, tema pahlawan, dongeng, atau pengetahuan alam.
Contoh Pohon Literasi yang Inspiratif
- Pohon Literasi dari Kardus Bekas: Ramah lingkungan dan mudah dibuat.
- Pohon Literasi dari Kayu: Lebih kokoh dan tahan lama.
- Pohon Literasi dari Ranting Asli: Memberikan kesan alami dan unik.
Yuk, Bikin Pohon Literasi Sekarang Juga!
Gimana? Tertarik bikin pohon literasi sendiri di rumah? Nggak susah, kok! Dengan sedikit kreativitas dan bahan-bahan sederhana, kamu bisa menciptakan spot baca yang nyaman dan menarik. Yuk, ajak si kecil untuk berkreasi bersama! Semoga artikel ini bermanfaat dan menginspirasi.
Jangan lupa share pengalamanmu bikin pohon literasi di kolom komentar, ya! Kalau ada pertanyaan atau butuh informasi lebih lanjut, jangan ragu buat tulis di kolom komentar juga. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Komentar
Posting Komentar